Untuk kamu
yang tak pernah lelah memahamiku.
Terimakasih
karena telah memilihku dibanyaknya pilihan yang siap untuk dipilih,
Untuk
seseorang yang tak pernah bosan menemaniku,
Terimakasih
untuk semua waktunya yang bagiku tak akan pernah cukup jika bersamamu,
Untuk seseorang
yang selalu membuatku tertawa,
Terimakasih
membuatku bisa menertawai hal-hal bodoh sehingga terlihat seperti orang bodoh,
Untuk seseorang
yang bisa membuatku merasa tak tahu apa-apa,
Terimakasih
mau berbagi segala jenis pengatahuan dan pengalaman kepadaku,
Untuk seseorang
yang selalu mempunyai pandangan lain terhadap sesuatu,
Terimakasih
telah banyak membenarkan pola pikirku menjadi lebih baik,
Untuk seseorang yang sangat sibuk dengan rutinitasnya,
Terimakasih
selalu menyempatkan waktu menelvonku 1- 2 menit hanya menanyakan aku sudah
makan apa belum,
Untuk kamu
seseorang yang bertubuh kecil,
Terimakasih
untuk pelukan hangatmu dari tubuh kecil itu, menyadarkanku bahwa perutmu lebih
rata dari perutku,
Untuk kamu
seseorang dengan bibir merah yang kata orang ‘seksi’
Terimakasih
untuk kecupanmu yang tepat jauh di kening, pipi, pun bibirku..
Sudah cukup
banyak terimakasih yang telah terucap untukmu bahkan akan bertambah seiring
waktu berjalan bersama kita yang akan ku
tulis dengan jemariku sebagai bentuk ucapan syukur sederhana kepada Tuhan
karena mengenalkanku seseorang sepertimu.
*ini bukan pujian atau pembuktian,
ini hanya rangkaian kata yang tercipta setelah mengingatmu ....
0 comments:
Post a Comment