Aku menyerah kali ini aku benar-benar menyerah. Aku seolah tergeletak tak berdayah, tapi aku harus bangkit karena banyak hal yang menungguku esok hari yang mesti ku lakukan. Aku menghapus air mataku, dan bergegas pulang. Sahabatku memberiku segelas air hangat dan menyakiniku bahwa aku harus bangkit dan melepaskan semuanya sepahit apapun kamu menyakitiku.
Aku pernah membaca bahwa seorang pria benar-benar mencintai wanitanya jika dia mengatakannya bukan didepannya, aku pernah mendengarmu mengatakan itu secara langsung pun aku juga pernah mendengar pengakuanmu itu dari orang lain yang tidak lain sahabatku, jadi aku tidak salahkan mengatakan jika kamu pernah
....
0 comments:
Post a Comment